kursor

Flame Surfboard /* Start http://www.cursors-4u.com */ body, a:hover {cursor: url(http://cur.cursors-4u.net/sports/spo-8/spo719.cur), progress !important;} /* End http://www.cursors-4u.com */

Rabu, 21 Maret 2018

Pengertian Bunyi

PENGERTIAN BUNYI
Bunyi merupakan gelombang longitudinal yang merambatkan energi gelombang di udara sampai terdengar oleh reseptor pendengar. Banyak benda seperti tong, senar, dan garpu tala berbunyi karena benda tersebut bergetar.
Bunyi garpu tala menuju telinga dihantarkan oleh rapatan dan regangan partikel-partikel udara. Pada waktu bunyi keluar dari garpu tala, langsung akan menumbuk molekul-molekul udara. Molekul udara ini akan menumbuk udara di sebelahnya yang mengakibatkan terjadinya rapatan dan regangan, demikian seterusnya sampai ke telinga.
Molekul udara tidak berpindah, tetapai hanya merapat dan meregang. Bunyi yang sampai di telinga kita berbentuk gelombang yang tersusun dari gelombang longitudinal. Tanpa adanya medium atau zat perantara, bunyi tidak dapat merambat. Hal ini mengakibatkan bunyi termasuk jenis gelombang mekanik. Bunyi dapat terdengar bila ada
  1. Sumber bunyi
  2. Medium dan zat perantara
  3. Alat penerima atau pendengar
Ahli fisika bernama Miller melakukan percobaan untuk mengukur kecepatan bunyi di udara dengan menembakkan peluru sebagai sumber bunyi dan meletakkan detector pada jarak tertentu. Kecepatan bunyi tergantung pada temperatur, semakin rendah suhu lingkungan semakin besar kecepatan bunyi.  Hal ini membuktikan bahwa pada malam hari bunyi terdengar lebih jelas daripda siang hari, ini terjadi karena bunyi dibiaskan ke arah udara yang lebih panas ( kearah atas) karena suhu udara di permukaan bumi lebih dingin dibandingkan dengan udara bagian atasnya.  Cepat rambat bunyi di udara dapat dipengaruhi juga oleh medium seperti
MediumCepat Rambat Bunyi ( m/s)
Udara (0oC)331
Udara (15oC)340
Air (25oC)1.490
Air laut (25oC)1530
Alumunium (200C)5100
Tembaga (20oC)3560
Besi (20oC)5130

sumber :https://erlynadwi18.wordpress.com/2015/05/22/pengertian-bunyi/

0 komentar:

Posting Komentar